Membuat nasi goreng adalah hal yang biasa, apalagi untuk seorang ibu rumah tangga, hampir setiap hari membuat nasi goreng untuk sarapan pagi bagi keluarga. Kesibukan di pagi hari dari mulai menyiapkan perlengkapan sekolah anak, hingga menyiapkan keperluan suami yang harus berangkat kerja, dan yang terpenting adalah menyiapkan sarapan paginya.
Dari kesibukan inilah yang pada akhirnya seorang ibu rumah tangga harus menyiapkan sarapan pagi yang cepat, tepat dan nikmat. Salah satu menu sarapan pagi yang tepat adalah menu nasi goreng kampung.
Ciri Khas Nasi Goreng Kampung
Nasi goreng kampung adalah salah satu variasi nasi goreng yang populer di Indonesia dan memiliki ciri khas tersendiri. Berikut adalah beberapa ciri khas dari nasi goreng kampung:
1. Bumbu Sederhana
Nasi goreng kampung biasanya menggunakan bumbu yang sederhana seperti bawang merah, bawang putih, cabai, terasi, dan kecap manis. Penggunaan bumbu tradisional memberikan rasa yang gurih dan sedikit pedas.
2. Aroma Terasi
Salah satu ciri khas utama dari nasi goreng kampung adalah penggunaan terasi, yang memberikan aroma dan rasa khas yang lebih kuat.
3. Tambahan Sayuran
Sayuran yang sering ditambahkan adalah kangkung, tauge, atau kacang panjang. Ini menambah tekstur dan kesegaran pada nasi goreng.
4. Telur
Telur biasanya dicampur ke dalam nasi atau digoreng terpisah sebagai pelengkap. Dan adapula yang menggunakan keduanya, yaitu dicampur dan di ceplok atau didadar yang fungsinya sebagai pelengkap penyajian serta penambah selera.
5. Ayam
Nasi goreng kampung sering kali dilengkapi dengan potongan ayam, atau udang untuk menambah variasi cita rasa.
6. Penyajian
Biasanya disajikan dengan pelengkap seperti kerupuk, acar, dan potongan mentimun atau tomat.
Nasi goreng kampung dikenal dengan rasanya yang autentik dan menggugah selera, seringkali disajikan sebagai hidangan sehari-hari di banyak rumah tangga di Indonesia.
Resep Nasi Goreng Kampung Spesial
| Bahan | Ukuran | Metode |
|---|---|---|
| Nasi | 750 gram | jangan lembek |
| Bawang putih | 6 bh | cincang |
| Sawi | 3 tangkai | potong bebas |
| Toge | 100 gram | utuh |
| Daun bawang | 2 tangkai | potong miring |
| Telur ayam | 4 bh | Kocok lepas |
| Baso | 5 bh | iris tipis |
| Minyak goreng | 3 sdm | |
| Kecap manis | 3 sdm | - |
| Sambal terasi | 3 sdm | - |
| Garam, lada bubuk, penyedap | opsional |
Mese en place
Dalam sebuah retoran kecepatan, ketepatan dan kenikmatan membuat suatu makanan itu di terapkan dalam proses makanan siap saji. itu semua harus dilakukan dengan menerapkan "mese en place" yaitu persiapan segala sesuatunya.
Sehingga saat pembeli datang untuk membeli makanan tidak lagi menunggu lama, "mese en place" ini juga bisa diterapkan untuk ibu rumah tangga, sehingga anak dan suami tidak telat dalam melakukan aktifitas hanya karna menunggu sarapan pagi.
Mese en place di malam hari
Masaklah nasi jika sudah matang aduk-aduk agar nasi tidak menggumpal, karna tektur nasi goreng itu harus buyar atau tidak menggumpal, gunakalah beras yg berjenis sedang ( tidak pera dan tidak pulen) lalu simpan, di dalam kulkas lebih bagus.
Cincang bawang putih, iris tipis baso, potong sawi, potong kecil-kecil ayam filled, buat sabal terasi, iris kol putih, dan iris daun bawang, jika sudah selesai simpan dalam kulkas. untuk sayuran dicuci dahulu.
Jika memakai acar potong kotak wortel dan ketimun bumbui dengan garam, gula dan cuka, lalu masukkan kekulkas.
Goreng kerupuk udang lalu masukan dalam toples.
Pengolahan di pagi hari
Keluarkan semua perlengkapan yang semalam telah di siakan, panaskan wajan, kasih minyak, lalu tumis bawang putih dan ayam filled dan baso masak hingga matang.
- ,
Tambahkan telur kocok aduk hingga matang dan di aduk-aduk seperti scrambel. lalu masukan sambal terasi aduk hingga wangi.
Masukan nasi dan sayuran, aduk hingga rata, bumbui dengan garam, lada bubuk, penyedap dan kecap manis.
Jika rasa sudah pas lalu angkat dan sajikan dengan acar dan kerupuk udang atau di tambah dengan telur ceplok.
Kesimpulan
Repot ya..!
Malam harus persiapan dan paginya harus buat sarapan.
Jangan salah!
Justru pekerjaan terbagi dua, jadi lebih simple, kalau semua di kerjakan jadi satu di pagi hari, mungkin tambah repot.
Untuk pengolahan di pagi hari waktu yang dibutuhkan minimal 5-10 menit, sisa waktu yang ada bisa untuk mempersiapkan aktifitas anak dan suami.
Semoga bermanfaat
Mawang beno